VIRUS CINTA - Masjid
raya kebanggaan muslim Makassar ini menjadi tempat dilaksanakannya untuk
pertama kali perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) pada tahun pada 1955
silam. Presiden pertama RI, Ir. Soekarno pernah singgah dan melaksanakan sholat
Jumat di masjid ini pada tahun 1957. Sedangkan mantan Presiden Soeharto juga
berkunjung dan sholat Jumat di masjid perjuangan ini pada tahun 1967.
Masjid
Raya di Makassar yang dibangun sejak tahun 1949, kemudian direnovasi tahun 1976
dan diresmikan tahun 2005 oleh Wapres RI kala itu, Jusuf Kalla masih menjadi
perhatian masyarakat.
Selain
termasuk masjid tua, bangunannya luas dan megah, magnet lain yang menjadi
pemikat bagi warga untuk berkunjung ke masjid ini adalah Al-Qur’an raksasa yang
berukuran 1 x 1,5 meter persegi dengan berat 584 kilogram.
Al-Qur’an
yang ditulis oleh KH.Ahmad Faqih sebagai penulis utama dari Yayasan Al
Asy'ariah Kalibeber, Wonosobo, Jawa Tengah ini menghabiskan waktu selama 12
bulan.
Al-Qur’an
raksasa atau Al-Qur’an akbar yang kini menjadi koleksi Yayasan Masjid Raya
Makassar ini merupakan pesanan Drs. HM Aksa Mahmud, pembina Masjid Raya, yang
juga pendiri Bosowa Corporation dan juga Wakil Ketua MPR RI.
Koleksi
Yayasan Masjid Raya ini diletakkan di depan pintu utama masjid lantai dua,
sehingga mudah diakses oleh jamaah ataupun pengunjung yang datang sekadar ingin
menyaksikan Alquran raksasa ini.
Al-Qur’an
ini disimpan dalam boks besar yang terbuat dari kayu jati yang sebelumnya telah
dikeringkan selama tujuh bulan agar tahan ratusan tahun.
Bagian
atasnya ditutupi kaca sehingga Alquran mudah dilihat dari luar. Di sisi
kanannya diletakkan banner tertulis semua data Al-Qur’an akbar ini, sehingga
pengunjung dapat memahami hal ihwal sejarah Al-Qur’an super jumbo ini.
Jumadin,
warga Kecamatan Limbung, Kabupaten Gowa mengaku baru kali ini dirinya
berkunjung di Masjid Raya ini, dan dia baru mengetahui jika ada Al-Qur’an
raksasa ini. Sebenarnya pernah satu kali ke masjid ini hanya saja di lantai
satu sehingga tidak sempat tahu keberadaan Al-Qur’an ini yang berada di lantai
dua.
Awalnya,
kata Jumadin, dirinya sempat bertanya gerangan apa yang dikerumuni orang.
Setelah mendekat, ternyata ada Al-Qur’an raksasa itu
“Tadi
saya mengaji di lantai satu menggunakan Alquran yang tersedia. Saat tiba waktu
salat zuhur saya memilih naik ke lantai dua. Dan di lantai dua ternyata ada Al-Qur’an
raksasa. Subhanallah, tadi saya menggunakan Alquran kecil, kini di depanku ada Al-Qur’an
besar," tutur Jumadin, Selasa (7/7)
Sumber : merdeka.com/
0 Response to "Ada Al-Qur'an Raksasa di Masjid Raya Makassar Sulawesi Selatan"
Post a Comment